Memilih pakaian untuk buah hati memang telihat mudah, namun sebagai orang tua tentunya kita harus ekstra teliti dalam memilih jenis kain yang nyaman untuk si kecil, apalagi kebanyakan bayi memiliki kulit yang sensitif.
Selain harus pandai dalam memilih jenis bahan atau kain yang tepat, para orangtua juga harus paham bagaimana cara merawat dan menjaga pakaian buah hatinya supaya tidak menimbulkan alergi akibat bahan kimia yang berasal dari detergent pada pakaian bayi.
Berikut beberapa tips mencuci pakaian bayi yang baik dan benar: :
Pilih deterjen khusus bayi
Pilihan ini bisa segera digunakan pada orangtua jika memang melihat tanda-tanda alergi pada kulit Si Kecil setelah memakai pakaian yang baru saja dicuci dengan detergent umum. Namun, jika bayi tidak menunjukkan reaksi alergi, tidak masalah jika memakai deterjen biasa.
Hindari softener atau pelembut pakaian
Ada baiknya jika menghindari pemakaian softener dalam proses mencuci pakaian bayi. pasalnya, pada softener mengandung pewangi yang bisa menimbulkan alergi pada kulit anak.
Hindari Penggunan Pemutih
Bahan pemutih untuk pakaian bayi, sebisa mungkin dihindari karena selain bisa menybabkan iritasi kulit, dikhawatirkan dapat menyebabkan penyakit kulit pada Si Kecil.
Jangan Mencampur
Kadang kala untuk mempercepat proses mencuci, ibu selalu mencampur cucian seluruh anggota keluarga. Namun ada baiknya ibu jangan mencampur cucian bayi dengan cucian seluruh anggota keluarga karena untuk menghindari efek negatif yang bisa muncul pada kulit bayi, apalagi kalau si bayi memiliki kulit sensitif. Selain itu satu-satunya pakaian bayi yang harus dipisahkan dari cucian lainnya adalah popok. Hal ini dikarenakan sifat kandungan deterjen dapat menyebabkan ruam popok. (red)