Citybuzz

Pada hari kemerdekaan Indonesia yang ke-73 ini, Stella Maris School BSD merayakan hari kemerdekaan dengan cara yang berbeda dari yang sebelumnya
Posted on Aug 21, 2018   |   Branding
Merayakan Kemerdekaan dengan Cara Berbeda

Telah 73 tahun Indonesia telah merdeka dari penjajahan bangsa asing. Dan sudah menjadi sebuah kebudayaan bagi setiap negara untuk merayakan hari kemenangan dengan tradisi yang berbeda-beda. Pada hari kemerdekaan Indonesia yang ke-73 ini, Stella Maris School BSD merayakan hari kemerdekaan dengan cara yang berbeda dari yang sebelumnya yaitu selama 2 hari pada tanggal 15 Agustus dan 18 Agustus. Tepat pada tanggal 17 Agustus, seluruh karyawan, guru, siswa, siswi dan orang tua murid berkumpul untuk melaksanakan upacara bendera menghormati jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan tanah air tercinta.


Perlombaan yang diadakan pada tanggal 15 Agustus pun beragam mulai dari lomba tarik tambang, lomba memindahkan karet memakai sedotan, lomba meletuskan balon dan masih banyak lainnya. Perlombaan seperti itu sudah umum biasanya dilaksanakan di segenap masyarakat, namun ada hal yang berbeda yang dilakukan Stella Maris School BSD kali ini dalam merayakan kemerdekaan Indonesia yaitu adanya seminar jurnalis yang dibawakan oleh Nina Melinda – seorang news anchor dan juga koordinator berita Kompas TV.

Seminar jurnalisme yang bertemakan Be a Young Journalist ini diselenggarakan bagi siswa-siswi tingkat SMP yang tertarik dalam bidang jurnalisme. Mba Nina, sapaan akrabnya pun memberikan tips-tips bagaimana menjadi seorang pembawa berita yang handal dalam menghadapi berbagai situasi dan kondisi apapun. Percaya diri, dapat mengontrol emosi adalah kunci utama dalam membawakan berita terutama bagi reporter lapangan. Siswa-siswi pun diajak untuk memperagakan seolah mereka adalah reporter dalam meliput sebuah berita bertemakan sosial.

Dengan mengadakan seminar ini memberikan warna baru bagi perayaan hari Kemerdekaan Indonesia ke-73 di Stella Maris School BSD, dimana tidak selalu harus diwarnai dengan lomba-lomba namun memberikan bekal ilmu yang berguna bagi masa depan penerus bangsa adalah hal yang lebih penting demi memerdekakan Indonesia dari kemiskinan dan kebodohan. (red)